PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) membuat gebrakan baru di pertengahan tahun 2012 dengan meluncurkan Ertiga 22 April lalu di Jakarta. Di kelas low MPV inilah lawan berat Avanza-Xenia, yang sejak tahun 2004 tidak tergoyahkan, nyaris tidak ada pesaing.
Kemunculan Suzuki Ertiga yang langsung menggoyang pasar boleh dibilang sebagai peristiwa fenomenal otomotif di tahun 2012. Hingga November 2012, sudah 31 ribu unit Ertiga yang sudah wara-wiri di jalan-jalan. Jumlah tersebut belum yang termasuk dalam proses inden.
Ertiga lahir berangkat dari – setidaknya tiga konsep – yakni mobil penumpang yang mengadopsi desain eksterior baru yang modern dan stylish. Kemudian mewujudkan kebutuhan akan kendaraan serba guna yang bisa memuat banyak penumpang.
Sebagai hasilnya, Ertiga bukan hanya merupakan kendaraan yang mengkombinasikan konsep dasar mobil MPV 3-baris kursi penumpang, tetapi merupakan mobil dengan standar dan nilai yang baru di kelasnya.
Hal yang menjadi fenomenal tidak hanya kemunculannya, tapi penyajian kelengkapan desain dan fitur interior dan eksterior. Apa saja yang menjadikan Ertiga fenomenal pada tahun 2012:
1. Eksterior
Ertiga dikembangkan dengan mengadopsi platform Swift (generasi kedua di dalam Suzuki Global Strategy). Selain penanganan dan stabilitas mengemudi yang menjadi karakteristik Swift, jarak poros roda (Wheel Base) pada Ertiga diperpanjang menjadi 2.740 mm menghasilkan interior yang luas. Inilah yang menjadi inti dari kenyamanan yang dibanggakan pada Ertiga. Sisi samping, terkesan sangat proporsional dan elegan karena dari bagian Front Foot sampai dengan Roof End terlihat menyatu. Dengan sedikit menurunkan sudut Rear Roof, semakin meningkatkan fungsi aero-dinamis dan memberikan kesan bahwa Ertiga adalah mobil penumpang. Sementara di bagian depan, Head Lamp ditempatkan sedikit di ujung luar sehingga memberikan kesan yang luas.
Bagian interior didesain supaya bisa memenuhi segi kenyamanan dan fungsionalitas (serba guna). Desain Instrumen Panel tidak hanya memberikan kesan sebagai Family Car di dalam kategori MPV tetapi juga mengedepankan rasa nyaman pada saat mengemudi, terlihat lebih sporty, visibilitas yang prima dan kemudahan dalam penggunaan.
Bagian tengah Instrument Panel didesain supaya terlihat lebih elegan dan dinamis. Tinggi kursi membuat sudut/jarak pandang penumpang menjadi salah satu pertimbangan dalam mendesain ruang kabin Ertiga. Sehingga tercipta ruang yang lega dimana penumpang dengan ukuran badan yang besar sekalipun bisa duduk nyaman di bangku baris ketiga.
Seat Arrangement (pengaturan kursi) yang memperhatikan berbagai macam aspek seperti jumlah anggota keluarga, penggunaan dan kebutuhan pelanggan. Alhasil ruang kabin lebih lega dan nyaman disetiap bangku. Warna kabin yang memadukan antara warna beige dan coklat memberikan kesan terang dan cerah.
Ruang kabin Ertiga tidak hanya bisa memuat 3-baris kursi penumpang yang serba guna. Khusus pada kursi baris ketiga yang pada umumnya cenderung sempit juga telah disesuaikan dan memastikan masing-masing penumpang nyaman dan lega. Sehingga orang dewasa pun bisa duduk nyaman hingga di kursi baris ketiga.
Daya tarik Ertiga tidak hanya ruang kabinnya yang lega tetapi juga pengaturan tempat duduk (seat arrangement) yang mewah. Tidak hanya bisa memuat banyak penumpang dan barang bawaan, kursi penumpang Ertiga sudah diatur supaya bisa difungsikan untuk segala keperluan (serba guna).
3. Performa
Lantaran mengadopsi platform Swif Family, tata letak Front Wheel Drive/ FF (FF Layout) memastikan stabilitas berkendara dan hemat konsumsi bahan bakar. Hal ini ditunjang oleh suspensi yang mumpuni sehingga tercipta stabilitas dan ditambah lagi body mobil yang kuat dan ringan untuk menjamin tingkat keamanan yang tinggi.
Karena letak mesin Ertiga berada di bagian depan, maka jumlah komponen perangkat transmisi dan penggerak yang digunakan pun menjadi lebih sedikit. Sehingga berat kendaraan menjadi lebih ringan, menekan energy loss dari transmisi dan berkontribusi pada peningkatan efisiensi konsumsi bahan bakar.
Karena berat mesin bertumpu pada roda penggerak, menjamin stabilitas berkendara dan meningkatkan Track Application. Penempatan mesin secara horizontal menghasilkan ruang yang lebih lega dan mewujudkan paket/kemasan dengan tingkat efisiensi tinggi.
4. Suspensi
Diameter Stabilizer joint pipe pada suspensi depan (MacPherson Struts with coil springs) diperbesar untuk memastikan mobil tetap dapat dikendalikan dengan mudah.
Selain itu juga menjamin durabilitas dan rigiditas yang baik saat dikendarai meskipun ditumpangi banyak orang. Sementara Suspensi belakang (Torsion beam with coil springs) menggunakan Hub Bearing berkapasitas besar.
Kombinasi tersebut menghasilkan kenyamanan dalam berkendara dan kendaraan tetap dapat dikendarai dengan mulus meskipun berjalan dalam kecepatan tinggi dan melewati jalan dalam berbagai kondisi. Selain itu struktur suspensi pada High-speed Cornering mengurangi akibat perputaran body (body rolling effect), sehingga menimbulkan ketenangan dalam berkendara (safe drivability).
5. Rigiditas body
Penggunaan baja bertekanan tinggi (high tensile steel) pada posisi-posisi tertentu dilakukan untuk mengoptimalisasi material dan struktur penguatan.
Rigiditas Body dan berat kendaraan yang semakin ringan karena pengurangan penggunaan komponen yang tidak diperlukan. Selai itu dapat menjamin stabilitas berkendara pada saat berat kendaraan bertambah dikarenakan kendaraan dipenuhi oleh penumpang dan barang bawaan.
6. NVH (Noise, Vibration dan Harshness)
Ertiga telah dilengkapi dengan perlengkapan anti-bising yang telah lulus uji kebisingan. Test dilakukan dengan cara mengidentifikasi sumber dan tingkat kebisingan dari luar kendaraan seperti suara roda, suara angin dan lain-lain. Dimana tes ini dilakukan dengan menggunakan berbagai macam sensor mikrofon.
Selain itu, Ertiga juga sudah dilengkapi dengan perlengkapan anti-getar yang sudah lulus uji. Test ini dilakukan dengan cara mengukur getaran dan tingkat guncangan ban dan mesin pada saat dikendarai di berbagai kondisi jalan sehingga tercipta ruang kabin Ertiga yang nyaman dan senyap.
7. Mesin
Ertiga dipersenjatai mesin 1.4 L dengan torsi penuh yang compact dan ringan. Serta dilengkapi dengan VVT yang menghasilkan pembakaran sempurna (Air Intake VVT Mechanism).
Sejak putaran 1.500 rpm mesin sudah dikondisikan supaya bergerak 77 persen dari putaran maksimum. Sehingga mesin ini menjadi lebih mudah untuk ditangani. Ertiga memiliki maksimum output sebesar 95 hp pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 130 Nm pada putaran 4.000 rpm.
8. Keamanan
Body Ertiga memiliki tingkat rigiditas/kekerasan yang tinggi karena menggunakan High Tensile Steel pada rangka utama (main frame)-nya. Selain itu, pada masing-masing pintu juga dilengkapi dengan Side Door Impact Beam yang berfungsi untuk menahan penumpang saat terjadi benturan keras dari arah samping.
Khusus tipe GX, sudah dilengkapi dengan airbags untuk mengamankan pengemudi dan penumpang di kursi depan serta ABS + EBD.
Ertiga menawarkan 8 (delapan) pilihan warna. Warna Serene Blue adalah pilihan warna baru yang di desain khusus untuk Ertiga.
Suzuki Ertiga GA dijual Rp. 145.000.000, tipe GL dibanderoli Rp. 155.000.000, dan GX dilepas Rp. 167.000.000.
Pada tahun mendatang kabarnya Suzuki akan fokus pada penjualan Ertiga dan menambah varian baru untuk memperkuat daya gedor dan line up Ertiga di pasar low MPV. Sebagai langkah awal, di Januari 2013 Suzuki akan merilis varian Ertiga matik dan double blower.
Akankah di 2013 Ertiga kembali menjadi fenomenal? Kita tunggu saja.
sumber : otoasia.com
artikel lainnya :
- Modifikasi : Mitsubishi Pajero Sport EXCEED 4X2 A/T 2010, Gagah ala City Slicker
- Modifikasi : Mitsubishi Galant VR 1994, Transformasi Sportcar Masa Depan
- Modifikasi : Mitsubishi Outlander Sport PX 2012, Karya Perdana Menambah Pesona
- Test Drive - Suzuki Ertiga 1.4 GX MT
- Test Drive - VW Golf TSi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tolong berikan tanggapan tentang artikel yang sudah anda baca. Terimakasih, bila anda menyampaikan kritik, karena kritik, membuat blog ini menjadi lebih baik.